Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, FKIP UMM - Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berpartisipasi aktif dalam workshop ilustrasi pementasan teater yang diselenggarakan pada Jumat, 7 Juni 2024 kemarin. Workshop ini berlangsung di Laboratorium Drama FKIP UMM dan menghadirkan pemateri berpengalaman dalam dunia seni dan sastra, khususnya pementasan drama, yaitu Muhammad Zaeni, S.S., M.Pd.
Muhammad Zaeni, yang dikenal dengan kiprahnya dalam berbagai organisasi dan sanggar seni seperti Tanimaju, Malang Creative Fusion, Malang Dance, Musik Puisi, dan Sanggar Angklung Kirana, membagikan pengetahuannya yang mendalam kepada para peserta. Dalam sesi ini, ia menekankan pentingnya ilustrasi dalam pementasan teater sebagai media visual yang dapat memperkuat pesan dan emosi yang ingin disampaikan melalui pementasan.
Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa PBI FKIP UMM angkatan 2021 dan angkatan 2022. Salah satu mahasiswa yang mengikuti kegiatan tersebut, Muhamad Khalip Pratama, menyatakan antusiasmenya, "Workshop ini memberikan wawasan baru bagi kami tentang bagaimana mengintegrasikan seni ilustrasi ke dalam pementasan teater. Pengalaman ini sangat berharga dan menginspirasi kami untuk lebih kreatif dalam berkarya."
Kaprodi PBI FKIP UMM, Arif Setiawan, M.Pd., menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan workshop ini. "Kegiatan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam bidang seni dan sastra. Kami berharap para mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam karya-karya mereka ke depan," ujar Arif.
Kepala Laboratorium Drama FKIP UMM, Hidayah Budi Qur'ani, S.S., M.Pd., juga turut hadir dan mendukung penuh kegiatan ini. Ia menyatakan bahwa laboratorium drama siap menjadi fasilitator bagi mahasiswa yang ingin mengembangkan bakat dan minat mereka dalam bidang teater dan seni pertunjukan.
Dengan adanya workshop ini, diharapkan mahasiswa PBI FKIP UMM semakin termotivasi untuk mengeksplorasi dan mengembangkan kemampuan mereka dalam pementasan teater, serta mampu mengintegrasikan berbagai unsur seni untuk menghasilkan pementasan yang lebih hidup dan bermakna.