MALANG- PKL Jurnalistik merupakan mata kuliah wajib yang ada di Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Pada mata kuliah ini mengharuskan mahasiswa terjun langsung ke lapangan untuk mencari berita. Tidak hanya mencari berita, mahasiswa juga harus bisa mendapatkan iklan atau sponsor yang nantinya akan dimuat di koran. Pembuatan koran dilakukan secara profesional, ada nama koran dan di bawah naungan sebuah perusahaan.
Koran yang dibuat oleh mahasiswa PBI UMM ini bernama Surawarta Pos dari perusahaan PT. Surawarta Pos. Dalam kegiatan PKL Jurnalistik ini, Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) melakukan kerja sama dengan koran ternama yang berada di Malang Raya, yaitu New Malang Pos. Abdul Halim, S.Sos. selaku Pimpinan Redaksi New malang Pos menjelaskan bahawa kerja sama ini sangat positif karena New Malang Pos merupakan koran besar dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) merupakan salah satu kampus ternama di Malang Raya.
Pria yang juga menjadi pengampu mata kuliah PKL Jurnalistik ini juga memiliki harapan besar untuk menjadikan mahasiswa lebih aktif, kreatif, dan berpikir kritis. “Dalam PKL ini mahasiswa tidak hanya diajarkan untuk mencari berita dan menulis berita, tetapi juga untuk mencari dana, karena membuat sebuah koran perlu dana besar. Mencari dana dalam artian mahasiswa selain liputan nantinya juga harus bisa negosiasi untuk bisa mendapatkan iklan atau sponsor yang nantinya akan dimuat dalam koran Surawarta Pos, ” paparnya.
Setelah proses yang begitu lama sekitar lima bulan, Surawarta Pos berhasil terbit, Selasa (18/01/22). Setelah terbit, mahasiswa juga dituntut untuk memasarkan koran ke khalayak umum. Mas Halim panggilan akrab pengampu mata kuliah juga menambahkan bahwa setelah koran terbit bukan berarti tugas mahasiswa selesai, tetapi wajib menjual koran sampai habis tentu dengan kreativitas masing-masing mahasiswa. “PKL Jurnalistik ini kompleks, mencari berita, menentukan narasumber, menulis berita, mencari iklan, bahkan sampai menjual koran, ” pungkasnya.