MALANG- Pandemi tidak menyurutkan semangat mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) untuk terus berkarya. Di masa kuliah yang masih Daring, mahasiswa PBI angkatan 2019 berhasil membuat buku yang berjudul “Bunga Rampai Semantik”. Buku yang bergenre non-fiksi ini merupakan buku yang dibuat secara kolektif oleh mahasiswa angkatan 2019, berisi kumpulan penelitian mengenai bentuk semantik, baik dari media cetak maupun kehidupan sosial dan budaya masyarakat. Proses pembuatan buku ini memakan waktu sekitar dua bulan, dan berhasil diterbitkan Maret, (05/03/2022).
Iffah Khairiah, sebagai salah satu penyunting, menjelaskan ada beberapa kesulitan yang dihadapi pada saat proses pembuatan buku ini salah satunya adalah saat melakukan penelitian. “saya merasa kesulitan pada saat melakukan penelitian mengenai medan makna peralatan rumah tangga masyarakat Bima. Saya harus melakukan wawancara jarak jauh lewat pesan Whatsapp dan itu terasa kurang efektif, ” sambungnya.
Sejauh ini, buku yang berjudul “Bunga Rampai Semantik” ini hanya dicetak sebanyak empat eksemplar saja, karena tujuan utama pembuatan buku ini untuk luaran mata kuliah. Namun, tidak menutup kemungkinan buku ini akan dicetak lebih banyak dan dijual bebas dipasaran agar lebih bermanfaat. Buku ini juga memiliki banyak kelebihan, selain kajian yang luas, buku ini juga relevan dengan kehidupan sehari-hari serta erat dengan perkembangan teknologi. “Harapanya buku ini bisa bermanfaat bagi pendidikan bahasa, khususnya bahasa Indonesia. Tidak hanya itu, buku ini tentu masih banyak kekurangan, dan untuk mengetahui kekurangan-kekurangan tersebut ya harus dibaca banyak orang, ” tutup Iffah.