MALANG- Baru-baru ini Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) FKIP UMM melakukan sosialilsasi program CoE (Center of Excellent) Perbukuan Angkatan II dan Ekuivalensi Tugas Akhir, Selasa (20/12). Kegiatan yang dilaksanakan di Lab Drama FKIP tersebut dihadiri oleh Wakil Dekan I, Sugiarti, M.Si. Dalam sambutanya, Sugiarti menyampaikan bahwa Prodi PBI selalu menjadi yang pertama dalam berinovasi kaitanya dengan program peningkatan kualitas mahasiswa.
“Prodi PBI menjadi salah satu prodi yang paling aktif dalam membuat dan berinovasi terkait program-program unggul. Program tersebut dibuat guna meningkatkan kualitas mahasiswa untuk menjawab tantangan dunia kerja di era digital seperti sekarang ini,” terang Sugiarti.
Sosialisai yang diikuti oleh mahasiswa semester tiga dan semester lima tersebut juga dihadiri oleh Kaprodi PBI, Arif Setiawan, M.Pd., sebagai pemateri. Dalam penjelasannya, Arif mengatakan bahwa Prodi PBI selalu berusaha memberikan wadah bagi mahasiswa untuk lebih aktif dan produktif. Selain itu, mahasiswa juga dituntut agar lulus tepat waktu dengan dibekali keterampilan guna mempersiapkan masuk dalam dunia kerja. “Sekarang tidak perlu khawatir lagi tentang skripsi atau tugas akhir, Prodi PBI tidak seseram apa yang ada di sosmed. Di sini ada program untuk mahasiswa agar bisa lulus tanpa skripsi, kalian bisa memanfaatkan itu,” jelasnya.
Sementara itu, Eggy Fajar Andalas, S.S., M.Hum., selaku dosen dan pemateri juga menjelaskan lebih intens tentang Program CoE Entrepreneur Perbukuan. Program tersebut merupakan salah satu program unggulan sebagai alternatif lain bagi mahasiswa untuk mendapatkan keterampilan dan meningkatkan kemampuan selain menjadi guru. “CoE Entrepreneur Perbukuan menjadi alternatif untuk mahasiswa PBI guna meningkatkan kompetensi dan keilmuannya. Program ini untuk menjawab bahwa lulusan Prodi PBI tidak melulu menjadi guru. Dengan Program CoE ini memungkinkan bagi mahasiswa memiliki banyak pilihan dan peluang kerja setelah lulus. Tidak hanya itu, Prodi PBI juga bekerja sama dengan penerbit-penerbit besar yang nantinya akan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk kegiatan magang atu pelatiahan,” lanjutnya.